Kepala Dinas
Dihubungi di Jambi, Senin, Polisman mengatakan, berbagai makanan yang disajikan saat lebaran seperti gulai, daging, gorengan, minuman serba manis yang mengandung pewarna maupun es dapat menyebabkan berbagai penyakit.
“Apalagi bagi seseorang yang memiliki penyakit yang bisa kambuh akibat memakan sesuatu yang seharusnya tidak boleh dimakan,” ujarnya.
Ia mencontohkan, bagi penderita diabetes diharapkan bisa menjaga kadar karbohidrat makanan yang dikonsumsinya.Pola makan perlu dijaga agar keseimbangan karbohidrat maupun protein dapat terjaga.
“Jangan karena banyak makanan yang disajikan kita lupa mengatur pola makan. Hal ini dapat mengundang penyakit bisa timbul karenanya,” katanya.
Begitu juga bagi para penderita darah tinggi, kencing manis atau hipertensi. Dimana para penderita juga harus betul-betul mengatur pola makan yang akan disantap.
Jangan konsumsi makanan yang memiliki kandungan gula yang tinggi maupun makanan yang banyak mengandung lemak seperti daging, gorengan dan sebagainya.
“Sebaiknya harus bisa menjaga dan menahan diri. Sebab penyakit seperti darah tinggi maupun hipertensi bisa muncul tiba-tiba jika pola makan tidak dijaga,” jelasnya.
Selain itu, kata dia, khusus untuk anak-anak, diimbau agar para orang tua bisa menjaga pola makan anak-anaknya, khususnya makanan jajanan seperti minuman makanan lainnya.
Sebab, anak-anak belum memiliki tingkat ketahanan tubuh seperti orang dewasa. Anak-anak juga mudah mengidap sakit baik yang diakibatkan oleh makanan maupun cuaca.
“Jika cuaca sering hujan, ataupun panas sebaiknya jangan memberikan minuman jenis es kepada anak-anak karena bisa menyebabkan demam. Apalagi saat berada ditempat wisata tentunya banyak jajanan yang dijajakan,” ujarnya lagi.
Untuk itu, saat bepergian maupun saat mengadakan perjalanan mudik maupun balik masyarakat diminta selalu menyediakan obat-obatan. Hal ini diperlukan sebagai penanggulangan pertama jika terjadi gangguan kesehatan.
“Kesehatan perlu diwaspadai, sebab suasana lebaran tidak ada artinya jika kondisi kesehatan datang mengganggu,” tambahnya.
“Apalagi bagi seseorang yang memiliki penyakit yang bisa kambuh akibat memakan sesuatu yang seharusnya tidak boleh dimakan,” ujarnya.
Ia mencontohkan, bagi penderita diabetes diharapkan bisa menjaga kadar karbohidrat makanan yang dikonsumsinya.Pola makan perlu dijaga agar keseimbangan karbohidrat maupun protein dapat terjaga.
“Jangan karena banyak makanan yang disajikan kita lupa mengatur pola makan. Hal ini dapat mengundang penyakit bisa timbul karenanya,” katanya.
Begitu juga bagi para penderita darah tinggi, kencing manis atau hipertensi. Dimana para penderita juga harus betul-betul mengatur pola makan yang akan disantap.
Jangan konsumsi makanan yang memiliki kandungan gula yang tinggi maupun makanan yang banyak mengandung lemak seperti daging, gorengan dan sebagainya.
“Sebaiknya harus bisa menjaga dan menahan diri. Sebab penyakit seperti darah tinggi maupun hipertensi bisa muncul tiba-tiba jika pola makan tidak dijaga,” jelasnya.
Selain itu, kata dia, khusus untuk anak-anak, diimbau agar para orang tua bisa menjaga pola makan anak-anaknya, khususnya makanan jajanan seperti minuman makanan lainnya.
Sebab, anak-anak belum memiliki tingkat ketahanan tubuh seperti orang dewasa. Anak-anak juga mudah mengidap sakit baik yang diakibatkan oleh makanan maupun cuaca.
“Jika cuaca sering hujan, ataupun panas sebaiknya jangan memberikan minuman jenis es kepada anak-anak karena bisa menyebabkan demam. Apalagi saat berada ditempat wisata tentunya banyak jajanan yang dijajakan,” ujarnya lagi.
Untuk itu, saat bepergian maupun saat mengadakan perjalanan mudik maupun balik masyarakat diminta selalu menyediakan obat-obatan. Hal ini diperlukan sebagai penanggulangan pertama jika terjadi gangguan kesehatan.
“Kesehatan perlu diwaspadai, sebab suasana lebaran tidak ada artinya jika kondisi kesehatan datang mengganggu,” tambahnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar